Thursday, November 30, 2023

 


 DISKRIMINASI

Penyebab diskriminasi adalah prasangka berdasarkan identitas, dan kebutuhan untuk mengidentifikasi diri dengan kelompok tertentu. Hal ini dapat menimbulkan perpecahan, kebencian bahkan dehumanisasi pada orang lain karena memiliki identitas yang berbeda.

Setiap suku memiliki budaya yang berbeda, bahasa, dialek, hingga kebiasaan hidup yang berbeda satu sama lain. Semua perbedaan itu biasanya terjadi karena letak geografis dan juga budaya dari daerah tersebut.

Terlahir dan menjalani hidup di Indonesia yang terdiri dari begitu banyak suku, budaya, bahasa, dan penampilan, membuat kita sebagai masyarakat Indonesia saling menghargai dan menghormati perbedaan tersebut. Dengan begitu, persatuan dan kesatuan Indonesia tetap terjaga dan rukun.

Selain itu, membuat kita sadar bahwa Tuhan menciptakan manusia berbeda bukan untuk saling bermusuhan, melainkan untuk belajar mengenai keesaan Tuhan. Dengan begitu, kita jadi belajar bagaimana caranya menghargai perbedaan itu sendiri, untuk belajar mengerti bahwa tidak apa-apa untuk menjadi berbeda dari orang lain.

Diskriminasi dilakukan oleh satu golongan dengan populasi yang lebih besar dari golongan lain yang populasinya jauh lebih sedikit atau disebut dengan minoritas.

Perilaku, sikap, dan tindakan menyudutkan ini sendiri dipicu oleh perbedaan besar di antara dua golongan tersebut. Entah perbedaan suku, budaya, warna kulit, status sosial hingga agama. Diskriminasi yang dibiarkan begitu saja bisa menyebabkan terjadinya suatu konflik.

Mereka merasa bahwa derajatnya jauh lebih tinggi ketimbang orang-orang yang berbeda dengannya. Akibat pola pikir ini, ketika ada orang asing dengan warna kulit yang berbeda berkunjung, mereka akan diperlakukan dengan cara yang berbeda dari orang lokal.

Perilaku diskriminasi ini sendiri bisa terjadi di mana-mana  di fasilitas umum, seperti pasar swalayan, restoran, bus, alat transportasi, dan sebagainya. Tempat fasilitas umum, biasanya selalu dipenuhi oleh banyak orang.

Meski orang Indonesia cukup menghargai perbedaan, beberapa jenis diskriminasi nyatanya juga masih sering terjadi.





No comments:

Post a Comment